PAI : Membangkitkan generasi muda 5.0 menuju generasi yang berkarakter adalah tantangan dan peluang besar dalam konteks kemajuan teknologi dan perubahan sosial yang cepat. Generasi 5.0 merujuk pada era di mana teknologi canggih, seperti kecerdasan buatan, internet of things, dan big data, semakin mendominasi kehidupan sehari-hari. Namun, di tengah kemajuan teknologi ini, penting untuk memastikan bahwa generasi muda tidak hanya mahir dalam teknologi, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan nilai-nilai yang kokoh.
1. Menanamkan Nilai-Nilai Karakter
a. Integritas dan Kejujuran:
- Pendidikan Etika: Mengintegrasikan pendidikan etika dalam kurikulum untuk mengajarkan pentingnya kejujuran, tanggung jawab, dan transparansi.
- Contoh Teladan: Menjadi teladan dalam tindakan sehari-hari, menunjukkan bagaimana integritas dan kejujuran diterapkan dalam konteks nyata.
b. Empati dan Kepedulian Sosial:
- Program Pengabdian Masyarakat: Mendorong partisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap masalah sosial dan kemanusiaan.
- Pelatihan Keterampilan Sosial: Mengadakan pelatihan untuk mengembangkan empati dan keterampilan interpersonal.
c. Kedisiplinan dan Etos Kerja:
- Keterampilan Manajemen Waktu: Mengajarkan teknik manajemen waktu dan organisasi untuk meningkatkan produktivitas dan kedisiplinan.
- Penghargaan dan Pengakuan: Mengapresiasi dan mengakui pencapaian mahasiswa untuk memotivasi mereka menjaga etos kerja yang baik.